top of page
Search
  • gerejapuriindah

Everyone Asia 2024 - Indonesia

Updated: Aug 9

Pada tanggal 3 – 5 Juli 2024 yang lalu, di Sentul International Convetion Center, Indonesia, telah diadakan sebuah kegerakan yang dinamai Everyone Asia 2024. Kegerakan ini merupakan bagian dari Empowered 21, yaitu sebuah jaringan Kekristenan yang terdiri dari pemimpin-pemimpin rohani dari seluruh bagian dunia. Kegerakan Everyone Asia 2024 sendiri memiliki fokus untuk mempersiapkan setiap orang, khususnya gereja di Asia, agar mengalami perjumpaan yang autentik dengan Tuhan Yesus sebagai bagian dari menjalankan Amanat Agung sebelum tahun 2033.


“MENJANGKAU SETIAP ORANG DI BUMI – REACHING EVERY PERSON ON EARTH”


Namun acara Everone 2024 yang dihadiri oleh puluhan ribu orang ini, tidak hanya berasal dari Asia saja, melainkan juga dari berbagai belahan dunia, termasuk para hamba Tuhan yang menjadi pembicara pada acara tersebut. Hamba-hamba yang telah dipakai dan diurapi Tuhan dengan luar biasa dan menjadi berkat bagi banyak orang tersebut, antara lain ialah Billy Wilson (USA), Niko Njotorahardjo (Indonesia), Russell Evans (Australia), Timothy Hill (USA), Cindy Jacobs (USA), Christine Caine (USA), Nathan Morris (USA), Jean-Luc Trachsel (Switzerland), Yang Tuck Yoong (Singapore), Mark Varughese (Australia), Ashley Wilson (USA), Max Barroso (USA).


Ps. Billy Wilson (USA), salah satu pembicara dalam sesi pembukaan, ia menyatakan bahwa setiap orang memerlukan Roh Kudus supaya dapat memberitakan kabar baik kepada semua orang mengenai keselamatan yang telah sediakan melalui Tuhan Yesus Kristus bagi semua umat manusia. Hal tersebut sesuai dengan Firman Tuhan dalam Markus 16:15 (TB2), “Lalu ia berkata kepada mereka,”Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah injil kepada segala makhluk.”” Demikian pula dalam Kisah Para Rasul 2:17-21 (TB2),

“Akan terjadi pada hari-hari terakhir, demikianlah Firman Allah, bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia, maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat, dan taruna-tarunamu akan mendapatkan penglihatan-penglihatan, dan orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi. Juga ke atas hamba-hamba-Ku laki-laki dan perempuan akan Kucurahkan Roh-Ku pada hari-hari itu dan mereka akan bernubuat. Aku akan mengadakan mukjizat-mukjizat di atas, di langit, dan tanda-tanda ajaibdi bawah, di bumi: darah, api, dan gumpalan-gumpalan asap. Matahari akan berubahmenjadi gelap gulita dan bulan menjadi darah sebelum datangnya hari Tuhan, hari yang besar dan mulia itu. Barang siapa yang berseru kepada nama Tuhan akan diselamatkan.” Kisah Para Rasul 2:17-21(TB2)

Dari kedua Firman Tuhan tersebut, Ps. Billy Wilson menyampaikan bahwa setiap orang harus efektif menjadi pembawa kabar baik bagi semua orang, “Reaching people for Jesus Christ.”


Demikian dengan Ps. Tim Hill, beliau menyampaikan sesuatu yang penting dalam hal menuntaskan Amanat Agung. Melalui beberapa peristiwa yang terjadi dalam Alkitab, seperti Perjalanan dua murid Yesus ke Emaus, ketika Yesus memberi makan lima ribu orang, saat Tuhan Yesus mengadakan perjamuan kudus di upper room bersama dua belas murid-Nya, dan pada saat Tuhan Yesus menampakan diri di pantai danau Tiberias, Ps. Tim Hill menyampaikan bahwa terdapat 3 tahapan yang dapat dipelajari dari “roti” yang dipakai, yaitu roti itu diambil, diberkati, dan kemudian dipecahkan. Demikian dengan setiap orang yang dipakai Tuhan untuk menuntaskan Amanat Agung, mereka harus dan akan mengalami ke-tiga tahapan tersebut, yaitu akan diambil untuk menjadi berkat bagi banyak orang, diberkati untuk menerima kuasa Roh Kudus dan kemudiakan mereka juga akan dipecahkan untuk dimurnikan dari segala ego dan kesombongan.

Allowed Him to take you, to bless you and break you to send you to the world!

Berikutnya pesan dari gembala sidang kita, Ps. Niko Njotorahardjo, beliau menyampaikan bahwa Everyone Asia 2024 ini adalah sebuah kegerakan yang Tuhan pakai untuk mendorong kebangunan rohani bagi anak-anak muda. Hal tersebut sejalan dengan data usia orang yang hadir dalam acara tersebut. Terdapat 65% orang yang hadir dengan usia kurang dari 44 tahun, 58% dengan usia kurang dari 40 tahun, 41% dengan usia kurang dari 30 tahun, dan 21% dengan usia kurang dari 20 tahun. Ps. Niko Njotorahardjo mendapatkan pesan dari Tuhan bahwa penuaian terbesar dan yang terakhir sudah dimulai, yaitu “Sekarang!” Hal ini terkonfirmasi oleh beberapa hamba Tuhan yang telah menubuatkan mengenai kegerakan anak-anak muda yang akan dibangkitkan Tuhan. Menurut Ps Niko Njotorahardjo, Amanat Agung dalam Matius 28:19-20 ialah pesan utama bagi setiap gereja untuk membawa setiap pribadi berjumpa kepada Tuhan Yesus, Jesus for Everyone!” Namun beliau juga menyampaikan bahwa untuk menuntaskan Amanat Agung tersebut tidak akan bisa dilakukan dengan kekuatan kita sendiri, melainkan seperti apa yang tertulis dalam Kisah Para Rasul 1:8, yaitu setiap orang akan menerima kuasa kalau Roh Kudus turun atasnya. Oleh karena itu, setiap kita diminta untuk berdoa, memuji dan menyembah Tuhan dalam unity siang dan malam, sama dengan apa yang dilakukan oleh para murid Tuhan Yesus ketika mereka berkumpul di Yerusalem, di kamar loteng, yaitu untuk diperlengkapi oleh Roh Kudus sesuai apa yang telah dijanjikan oleh Tuhan Yesus.


Kegerakan tersebut dinamakan dengan Pentakosta ke-Tiga, yaitu sesuai dengan pesan Tuhan yang Ps. Niko Ntjotorahardjo dapatkan. Beliau juga kembali mengingatkan bahwa hal tersebut sejalan dengan DNA dari gereja GBI Gatot Subroto yang telah Tuhan berikan dari jauh hari, yaitu Restorasi Pondok Daud. Restorasi Pondok Daud adalah prajurit-prajurit Tuhan yang gagah perkasa yang mempunyai gaya hidup doa, pujian, dan penyembahan bersama-sama dalam unity siang dan malam dan yang melakukan kehendak Bapa pada zaman ini. Pentakosta pertama terjadi ketika murid – murid Tuhan Yesus dipenuhi dengan Roh Kudus dikamar loteng  dan terjadi dengan dahsyatnya, sedangkan Pentakosta ke-dua terjadi pada tahun 1906 yang dibawa oleh pendeta berkulit hitam yaitu William Seymour, dimana pencurahan Roh Kudus terjadi dengan begitu luar biasanya sehingga melahirkan gerakan Pentakosta dan karismatik, dan Pentakosta ke-tiga ialah pada hari-hari ini Tuhan sedang mencurahkan Roh Kudus kepada kita dan semua orang di seluruh dunia. Makna dari Pentakosta ke-tiga adalah :

  1. Pentakosta Ketiga adalah pencurahan Roh Kudus yang dahsyat di jaman now melebihi yang terjadi di Azusa Street.

  2. Pentakosta Ketiga akan mengakibatkan penuaian jiwa yang terbesar dan yang terakhir sebelum Tuhan Yesus datang kembali. (Nubuatan dari William Seymor)

  3. Pentakosta Ketiga akan membangkitkan generasi Yeremia yaitu anak-anak muda yang dipenuhi Roh Kudus, cinta mati-matian kepada Tuhan Yesus, tidak kompromi terhadap dosa dan akan bergerak untuk memenangkan jiwa.(Nubuatan dari Ps. Russel Evans)

  4. Pentakosta Ketiga lahir di Indonesia dan bergerak ke bangsa-bangsa. Gerakan ini dari timur ke barat dan akan kembali ke Yerusalem. (Nubuatan dari Ps. Cindy Jacob)

  5. Pentakosta Ketiga akan memberikan kuasa untuk menyelesaikan Amanat Agung dan setelah itu Tuhan Yesus datang Kembali. ( Nubuatan oleh Ps. Tim Hill)


Tuhan menyampaikan pesan begitu kuat kepada Ps. Niko Ntjotorahardjo tentang model penuaian jiwa ke depan sampai dengan tahun 2033 dimana Tuhan akan menyatakan diri-Nya kepada semua orang secara otentik, yaitu dengan doa, pujian dan penyembahan dalam unity siang dan malam. Karena itu juga beliau menekankan kepada kita semua,“Jangan sampai api itu padam! Mari masuk dalam Menara doa dan menantikan Tuhan dan tuntunan-Nya.”


Di hari kedua Everyone Asia, Ps. Yang Tuck Yoong dari Singapore, menyatakan bahwa sesuai dengan Firman Tuhan dalam injil Lukas 3:16 (TB2),

“Yohanes menjawab dan berkata kepada semua orang itu, “Aku membaptis kamu dengan air, tetapi Ia yang lebih berkuasa daripada aku akan datang dan membuka tali kasut-Nya pun aku tidak layak. Ia akan membaptis kamu dengan Roh Kudus dan dengan api.”” Lukas 3:16(TB2)

Roh Kudus adalah Api dan oleh sebab itu setiap orang akan di murnikan dengan “Api Tuhan” supaya setiap  kita akan menyala-nyala dalam melayani dan membawa jiwa-jiwa kepada Tuhan Yesus.


Kemudian dilanjutkan oleh Ps. Cindy Jacob yang membawakan tema penginjilan dengan kuasa. Namun sebelumnya beliau menubuatkan Indonesia, 

“Tuhan akan melakukan mujizat ekonomi, Tuhan akan membangun kelas menengah. Gerakan besar terjadi di Papua. Tuhan akan menggerakkan gereja untuk membangun sekolah, Tuhan akan melawat indonesia dengan edukasi. Tuhan juga akan melawat Bali.”

Penginjilan dengan kuasa yang Ps. Cindy Jacob sampaikan didapat dari Kisah Para Rasul 1:8 (TB2), “Tetapi kamu akan menerima kuasa bilamana Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.” dari ayat ini dapat dipahami bahwa waktu untuk kuasa Tuhan termanifestasikan adalah setiap hari dan dimana saja kepada setiap orang.

Everyday God wants to use us to manifest the power of the Holy Ghost everywhere.

Berikutnya, Ps. Jean Luc Traschel (Swiss) menyampaikan bahwa suara kebangunan rohani akan diperdengarkan lewat hidup kita karena kuasa Roh Kudus yang memberdayakan kita untuk membawa semua orang mengalami perjumpaan dengan Tuhan secara otentik dalam menyelesaikan Amanat Agung. Firman Tuhan yang disampaikan ini diambil dari  2 Korintus 3 : 16-18 (TB2),

“Tetapi apabila hati seseorang berbalik kepada Tuhan, maka selubung itu diambil dari orang itu. Kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita sedang diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar. Sebab Tuhan adalah Roh; dan di mana ada Roh Tuhan, di situ ada kemerdekaan.” 2 Korintus 3:16-18(TB2)

Melanjutkan acara tersebut, Ps. Nathan Morris (From USA), menyampaikan bahwa Roh Kudus sedang menjelajah Indonesia mencari orang -orang yang mau terus memandang kepada Yesus. Ps. Nathan Morris menyampaikan tiga Firman Tuhan,  yaitu:

“Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman dan membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. Ingatlah selalu Dia yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa.” Ibrani 12:1-3(TB2)
“Sebab Allah yang telah berfirman, ““Dari dalam gelap akan terbit terang!”, Ia juga yang membuat terang-Nya bercahaya di dalam hati kita, supaya kita beroleh terang dari pengetahuan tentang kemuliaan Allah yang tampak pada wajah Kristus.” 2 Korintus 4:6(TB2)
“Sebab bumi akan penuh dengan pengetahuan tentang kemuliaan TUHAN, seperti air yang menutupi dasar laut.” Habakuk 2:14

Dari Firman Tuhan tersebut, menyatakan bahwa Tuhan sedang membangkitkan setiap generasi di akhir zaman yang dipenuhi oleh Roh Kudus dan yang siap mengabarkan Injil kepada seluruh dunia.  Gereja harus menjadi jawaban bagi dunia ini dan harus menjawab panggilan tersebut. Ada tongkat estafet yang setiap generasi perlu lanjutkan dalam menyelesaikan Amanat Agung.


Pada hari terakhir, hari ketiga Everyone Asia 2024, Ps. Mark Varughese (Australia) menyampaikan dengan Firman Tuhan dalam Mazmur 133 : 1-3,yaitu jika ingin menjangkau semua orang di dunia, maka setiap orang di gereja harus bergerak. Setiap orang perlu untuk diurapi, ia perlu tinggal dan diam didalam kesatuan untuk mendapatkan minyak urapan tersebut. Minyak sendiri melambangkan pengurapan Tuhan, Hadirat Tuhan dan Roh Kudus Allah dan semua kita membutuhkan minyak itu.

Kemudian dilanjutkan oleh Ps. Russel Evans (Planetshakers)  dengan tema Perluasan Kerajaan Allah. Ia mengutip Isaiah 54:1-4 MSG,

“Spread out! Think big! “Sing, barren woman, who has never had a baby. Fill the air with song, you who’ve never experienced childbirth! You’re ending up with far more children than all those childbearing women.” God says so! “Clear lots of ground for your tents! Make your tents large. Spread out! Think big! Use plenty of rope, drive the tent pegs deep. You’re going to need lots of elbow room for your growing family. You’re going to take over whole nations; you’re going to resettle abandoned cities. Don’t be afraid—you’re not going to be embarrassed. Don’t hold back—you’re not going to come up short. You’ll forget all about the humiliations of your youth, and the indignities of being a widow will fade from memory.” Isaiah 54:1-4 MSG

Dari sini Ps. Russel Evans menyampaikan bahwa setiap orang percaya harus memperluas kapasitasnya kalau menginginkan semua orang mengalami perjumpaan dengan Yesus. Untuk dapat memperluas kapasitas tersebut, seseorang harus memenuhi daerah tempat tinggalnya dengan nyanyian pujian bagi Tuhan, karna hal tersebut yang akan mengubah atmosfir untuk kelepasan dan terobosan.

Tuhan tidak mencari  kemampuan kita tapi ketersediaan kita untuk diperluas  dalam mengikuti maunya Roh Kudus.

Sesi terakhir dilayani oleh Ps. Christine Caine (USA), beliau menyampaikan Firman Tuhan dalam Yesaya 43:18-19 (TB),

“Firman-Nya: “Janganlah ingat-ingat hal-hal yang dahulu, dan janganlah perhatikan hal-hal yang dari zaman purbakala! Lihat, Aku hendak membuat sesuatu yang baru, yang sekarang sudah tumbuh, belumkah kamu mengetahuinya? Ya, Aku hendak membuat jalan di padang gurun dan sungai-sungai di padang belantara.”” Yesaya 43:18-19 (TB)

Waktu bangsa Israel dalam masa pembuangan ke Babel, Tuhan berbicara kepada bangsa israel melalui nabi Yesaya untuk tidak mengingat hal yang dahulu, karena itu Ps. Christine Caine mengatakan bahwa“Tuhan selalu melakukan segala sesuatu dalam hidup kita dengan cara yang baru. Tuhan itu dinamis, sesuatu yang baru sedang Dia kerjakan dalam hidup setiap kita. Jangan metodekan cara Tuhan untuk melakukan pekerjaan-Nya kepada kita.” Ia juga menyampaikan Firman Tuhan dalam Yoh 7:38 dan Wahyu 22: 1-2 yang menekankan bahwa tugas orang percaya adalah membawa kuasa Roh Kudus yang bekerja didalamnya kepada orang-orang yang memerlukan.


Kesimpulan dari acara Empowered 21, Every One Asia 2024 adalah pemberdayaan dari Roh Kuduslah yang bekerja secara leluasa dalam diri kita gereja Tuhan didalam kesatuan untuk menyelesaikan Amanat Agung yaitu membawa semua orang untuk mengalami perjumpaan dengan Tuhan Yesus secara otentik sampai pada tahun 2033. Tuhan Yesus memberkati.

11 views0 comments

Recent Posts

See All

Comments


bottom of page